Minggu, 19 April 2015

Minggu 19 April 2015



Minggu 26 April 2015
KUASA KASIH KRISTUS

Pengantar
Begitu banyak kuasa yang berkuasa di dunia ini. Ada kuasa politik,kuasa ilmu, kuasa sehat,kuasa hokum dan lain sebagainya. Semua menunjuk pda adanya sebuah kekuatan yang menggerakkan sebuah tindakan. Kalau tema kita minggu ini adalah Kuasa KAsih, pertanyaannya adalah, apakah Kasih itu?
Jika kasih dipahami sebagai sebuah kekuatan konstruktif bagi seluruh semsta, lalu bagaimana jika di dalam berkarya itu, KAsih itu mesti harus melakukan gerakan destruktif?
Kuasa kasih, akan bisa diterima saat orang paham akan tujuan dari tindakan dan kasih itu sendiri. Tujuan dari tindakan kasih adalah kebahgiaan.

Bacaan 1
Konsweksi logis dari keberanian para Rasul menceriterakan kebangkitan Yesus harus dihadapi. Mereka ditangkap dan di tawan pemimpin Bait Allah. Semestinya orang yang dituduh salah dan kemudian ditangkap adalah merasakan sedih, namun bagi Petrus dan para murid tidak,justru dengan ditangkapnya mereka, itu adalah sebuah kesempatan untuk mengenal Yesus bangkit dengan sedemikian jelas dan terang. Bagi para murid, tantangan hidup itu tidak ditangisi dan disesali,justru itu dijadikan sebagai sebuah kesempatan untuk bersaksi
Keberanian para murid yang berubah 180 derajat menjadikan banyak orang bertanya,dengan kuasaorang telah kalian bunuh namun yang telah bangkit. Keberanian mereka terjadi karena ada kesehatian antara watak manusia dan   KAsih Karunia Allah. Para rasul sadar dan yakin bahwa mereka telah diberi kuasa itu, mereka sadar  dengan kuasa itu, mereka harus berani karena kehadiran Yesus selalu untuk melengkapi dan menyempurnakan sukacita.

Mazmur tanggapan
Mazmur 23
Narasi puisi ini kembali menjumpai kita dalam rentang kalender leksionari kita. Kekuatan Mazmur ini adalah keyakinan yang kuat akan penyertaan Yesus yang dilambangkan dengan konsep gembala dalam tradisi Israel. Pemazmur sangat sadar serta yakin bahwa sejarah hidupnya terlaksana karena penyertaan Tuhan,dalam susah dan sedih,dalam gunung dan lembah. Begitu menyatunya Pemazmur dengan Allah, sampai-sampai ditegor dan disesah (Gambaran gada dan tongkat)pun mereka senang. Mengapa demikian?Karena dengan mendengar bunyi tongkat dan gada, meski bisa memukul mereka,justru itu tanda bahwa Tuhan itu dekat dengan mereka.

Bacaan 2
1 Yohanes 3 :16-24
Ajaran Praktis Paulus tentang bagaimana mengimplemantisakan iman akan Yesus yang bangkit. Bahwa para murid harus meneladani Yesus sepenuhnya. Bagaimana caranya?Banyak yang bisa dikerjakan. Yesus dalam hidupnya selalu melakukan tindakan yang sederhana, namun dibutuhkan umat manusia. Dari anggur sampai nyawa, semua sudah Yesus sediakan. Tinggal bagaimana kita menerapkannya
Yohanes menekankan bahwa Bertindak kasih bukan sekedar pada tataran teoritis, melainkn harus dalam tataran tindakan. Kasih tidak harus diketahi saja, melainkan  juga harus dilaksanakan.


Yohanes 10:11-18
Konsep gembala kembali dijadikan pokok pewartaan. Dalam narasi ini Yesus memproklamasikan diri sebagai gemabala, bukan sembarang gembala,namun gembala yang sempurna. Kebaikan itu patokannya adalah relasi yang sangat baik yang menjadikan domba dan penggembala saling  mengenal dan mengerti. Yesus menghendaki umat memahamiNya sebagai gembal yang baik, yang menyerahkan segenap hidupnya.


Sugesti Penyusunan Kotbah
1.   Ajak jemaat  untuk jujur,apa yang membuat mereka takut. Setelah  itu ajaklah menyadari bahwa kebangkitan itu menjadi tugu peringatan kemenangan mereka.Kebangkitan Yesus menjadikan para murid lebih berano berkarya, dengan cara memberitakan pengalaman mereka kepada siapa saja, dan ini yang menjadikan pertentangan
2.   Ajaklah jemaat untuk menempatkan Yesus bagaikan gembala, seperti yang Daud lakukan. Sebagai gembala yang sempurna, bukan hanya menggiring ke padang rumput hijau dan air yang bening, namun juga menghardik dan membentak.
3.   Pemanggilan murid memiliki implikasi,bukan sekedar menjadi saksi (sekedar penonton), sekaligus pelaku
4.   Ajak jemaat meyakini dan kemudian menjalani hidup dan panggilan ini dengan berani,karena ada gembala agung
Penutup
Semoga catatan sederhana ini menolong siapa saja yang ingin mendalami lebih pesan Illahi dibalik kisah-kisah Kitab suci yang menjadi bacaan di minggu ini.
Selamat mencoba mendalami lebih lagi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

FIKSI Di Malam PASKAH