LUKA YAG BERUBAH MENJADI TULISAN
Sebuah Kesaksian
Namaku Yusuf, asalku dari daerah Arimatea. Oleh karenanya banyak yang menyebut dan memanggilku Yusuf Arimatea. Yahh. Tidak mengapa. Itu semua demi membedakanku dengan nama Yusuf-Yusuf yang lain yang bertebaran di wilayah kami,karena nama Yusuf itu adalah nama pasara. Akhh, aku tidak hendak berkisah tentang namaku,aku hendak bercerita pengalamanku pada sebuah senja,di hari Jumat setelah peristiwa menghebohkan di Yerusalem,tepatnya di sebuah bukit yang dalam budaya kami dikenal dengan sebutan Golgota.
Sore itu,setelah usai peristiwa berdarah yang sungguh membaut hati miris dan terharu,aku menjadi orang terakhir bersama beberapa perempuan, yang ternyata kutahu kemudian salah satunya adalah ibu dari Yesus Sang Mesias yang akan aku ceriterakan selanjutnya ini. Aku meminta kepada Sang Prokonsul,Pilatus untuk diijinkan menurunkan dan ngrukti jenasah yang ada di tengah. Jenasah orang yang dalam tiga tahun terakhir membuat heboh seluruh negeri kami. Orang yang aneh.................. http://ppsetyasemesta.blogspot.com/http://www.cintasemesta.org/
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
Selasa Legi 20 April 2021 BENINGE EMBUN ESUK Hosea 5 : 15- 6:6 Jabur 150 2 Yokanan 1 : 1-6 Mulane payo padha tetepungan lan mb...
-
Rebo Pahing 22 Januari 2020 BENINGE EMBUN ESUK BANYUNIBO KULON NJURANGKUWUNG Yesaya 48:12-21 Jabur 40:6-17 Markus 4:1-20...
-
Setu Pon 6 Februari 2021 BENINGE EMBUN ESUK Yesaya 46 : 1-13 Jabur 147 :1-11,20c Mateus 12 :9-14 “ Nganti sira tuwa Ingsun iki...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar