Kamis, 25 Juli 2019

BERBAGI BAKAT DAN BERKAT

MUTIARA EMBUN PAGI


Memiliki Hati yang mempunyai KESUNGGUHAN MEMBANTU orang lain sesuai dengan KEMAMPUAN dan KEAHLIAN kita.


Di depan gerbang suatu jembatan disalah satu kota Eropa, 
duduklah seorang buta peminta-minta. 
Ia setiap hari duduk di situ sambil memainkan biolanya yang sudah usang dan menaruh  kaleng di depan dia duduk.
Dia berharap orang-orang yang lalu lalang merasa iba mendengar  gesekan biolanya dan memberinya sedikit uang......

Pada suatu hari seorang pria yang  berjubah panjang, Dia lewat dan memperhatikan peminta minta buta ...yang sedang memainkan biola nya .....tidak ada orang lewat yang mau memperhatikan nya.
Pria tersebut akhir nya datang menghampiri peminta buta tadi dan meminta agar peminta buta itu meminjamkan biola usangnya. 
Tentu saja si peminta buta itu menolak, dan berkata; "Tidak !!! Ini adalah hartaku satu satu nya !!!"*. 

Tetapi orang tersebut terus membujuk agar si peminta buta mau meminjamkan biolanya, meski hanya untuk sebuah lagu.

Akhirnya si peminta  buta itu, dengan terpaksa memberikan biola tua.
Dan Pria yang berjubah panjang tersebut berbisik.... 
Saya akan beri contoh...memainkan Biola dengan sepenuh hati ....dengan tujuan sungguh sungguh untuk Menghayati dan masuk didalam lagu itu, jadi bukan sekedar memainkan atau hanya sekedar mencari iba....cepat menyelesaikannya”

Setelah itu, dia mulai memainkan sebuah lagu dengan begitu indah dan syahdu.
Suara Biola yang begitu halus di tangan si pemain ini, dan membuat semua orang yang lewat Berhenti,  serta mereka  mengelilingi si pemain biola dan si peminta Buta tersebut.
Begitu merdunya lagu dan bagusnya permainan BIOLA si PRIA tersebut, membuat semua orang terdiam, terhanyut oleh gesekan Biolanya. 

Kerumunan besar semangkin banyak, Si pengemis buta pun terkesan dan ternganga ....tanpa dapat berkata-kata.  Kaleng yang tadinya kosong kini telah penuh dengan uang.  Bahkan sampai keluar dari kaleng karena tdk cukup lagi menampung uang yang bukan hanya recehan , tetapi lembaran dolar yang di berikan org org yang berkerumun itu.

Dan ternyata tidak cuma satu lagu, tetapi beberapa lagu dimainkan oleh si pemain biola tersebut.

Akhirnya iapun harus menyelesaikan permainannya, dan sambil mengucapkan terima kasih, ia mengembalikan biola itu kepada si pengemis.  Dan Berpesan kepada Peminta Buta itu.
"Sekarang pulanglah...dengan uang yang engkau dapat hari ini...belilah baju yang baik, mandi, cukur rambut dan rapikan jenggotmu. MULAI besok bermainlah seperti yang aku katakan dan aku contohkan"
Si pengemis dengan berlinang air mata dan gemetar: "Mengucapkan terimakasih pada Tuan yang budiman ". Si Pria ini tersenyum dan dengan perlahan
Meninggalkan tempat itu.

KEESOKANNYA
Sungguh Peminta Buta tadi sudah kembali duduk ditempat yang sama tetapi
Sekarang PENAMPILANnya BERBEDA. Memakai setelan Jas dengan rambut kuncir... janggut rapi..dengan bau parfum yang lembut. Dia mulai memainkan BIOLAnya dengan Halus...dengan sepenuh Hati...terdengar Indah dan Syahdu sungguh sungguh  meresapi dan masuk dalam ke Lagu tersebut. Dan sebentar saja .....
Orang orang yang lewat kembali berkerumun untuk  menikmati 1 - 2 lagu dari peminta buta  “sambil memasukan uang” kedalam kotak yang cukup besar,bukan lagi kaleng.

Sejak hari itu Peminta buta itu bukan lagi sebagai “peminta buta”...tapi orang menyebutny “Seniman jalanan”,yang sangat menghibur pejalan yang lewat di gerbang jembatan

Nasib dan Rejeki Peminta buta pun sudah berubah sangat drastic, sekarang dapat hidup dengan sangat Layak bahkan Berkecukupan. Dan peminta buta itupun tidak pernah tahu,siapa Pria berjubah panjang tersebut

 Apakah Anda ingin tahu pria berjubah panjang tersebut ?
Oran-orang  menyebutkan namanya: "Paganini".Sang maestro biola  Paganini, ia telah Memberi Bantuan sesuai dengan Profesinya. Dia tidak memberinya uang kepada Peminta buta tersebut tapi  Dia memberi Resep Seniman Biola kepada peminta buta tersebut

Saudara.., 
Banyak cara bagi kita untuk menjadi seperti "Paganini" *dalam membantu orang lain
Lakukanlah sesuai dengan KEMAMPUAN dan TALENTA kita.
Jadikanlah hidup ini “PENUH ARTI”untuk membantu sesame,KEBAHAGIAN Kita bukan berapa banyak  orang mengenal kita, tetapi…
Berapa Banyak Orang orang yang Hidupnya menjadi Bahagia karena Kita

Maka mari kita jadikan BAKAT, KEAHLIAN dan TALENTA yang kita punya untuk menjadi BERKAT bagi  orang orang disekitar kita, maka kita akan merasakan KEBAHAGIAAN  karena begitu banyak orang yang boleh Berbahagia karena kita.
Dan Kasih TUHAN senantiasa akan menyertai kita
TUHAN akan menambahkan kita dengan TALENTA TALENTA baru..


Selamat Pagi
Selamat Beraktifitas
TUHAN MENYERTAI


Dari berbagai pengalaman


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

FIKSI Di Malam PASKAH