Mengapakah kalian begitu takut kawan?Apakah sejatinya yang kalian takutkan?Mengapakah kalian selalu menghabiskan waktu demi memuaskan libido (pandangan) kepercayaan kalian?
Kalian pastilah tidak menyadari kawan,bahwa yang kalian
lakukan itu adalah buah matang dari sebuah keadaan batin yang merasakan
ketakutan akut. Kalian takut kelompok lain akan berkembang, kalian takut
kelompok kalian akanterpengaruh,kalian takut kepercayaan kalian akan tergerus
manakala ada sekumpulan dengan kepercayaan lain mengadakan kegiatan di wilayah
tempat kalian tinggal. Perlu ditegaskan kawan, itu bukan wilayah kalian,juga
bukan wilahaku atau wilayah kami,namun itu wilayah kita semua.
Sejak kapan kita membeli wilayah itu?Dan sejatinya, siapa
pemilik wilayah itu?Bukankah wilayah itu milik Sang Khaliq?Betapa naifnya
ketikan kita mencoba mendaku,yang bukan milik kita,dan tidakkah kita malu
dengan Dia yang memberi semua untuk dinikmati bersama?
Ketakutanmu sangat akut kawan. Namun kami tetap mengasihi
kalian, kami tidak sedikitpun memikirkan yang tidak baik untuk kalian. Hanya sedikit
yang membuat kami prihatin, mengapakah kalian memelihara ketakutan itu? Sadarlah
kawan, ketakutan itu laksana virus ganas yang sangat cepat perkembangbiakannya,
dan saat massif berkembang biak,mereka akan menguasahi kita kawan, maka
segeralah tendang ketakutan itu. Biarlah dia
menjadi takut dengan dirimu yang kuat sebagai ciptaan sempurna.
Wahai kawanku, mengapakah kalian takut?Bukankah takut itu
terjadi karena kalian tidak yakin dengan diri kalian sendiri?Ingatkah kalian
saat mau test, ulangan maupun ujian sekolah, manakala belum bersiap
maksimal,ada ketakutan?Itu karena tidak yakin dengan diri sendiri, tidak yakin
dengan kemampuan diri sendiri. Ingatkan dan sadarkah kalian bahwa kalian atau
kita takut saat menghadapi yang kita rasa lebih kuat,karena kita yakin akan
kalah?Dan sadarkah kalian bahwa manakala kita menghadapi sesuatu yang kita
anggap tidak kuat, kita tidak terjangkiti rasa takut dan kuatir?
Mengapakah kalian menghabiskan waktu yang baik ini untuk
menimang ketakutanmu dan dijajah oleh ketakutan itu kawan?Mengapakah kalian
tidak mencoba berdialog dengan batinmu,dengan jiwa beningmu, dengan
nuranimu?Bahwa sejatinya tidak ada yang namanya ancama dari luar?Bahwa itu
hanya imajinasi ketakutanmu belaka?
Wahai kawanku, jalani yang kalian yakini,yakini yang
kalian jalani. Jangan menengok kanan atau kiri,jika yakin itu benar, maka
tiupan angina dan gejolak perut, tidak akan menjadikanmu goyang. Namun, jika
engkau tidak yakin dengan jalan yang kau tempuh, tidak menempuh jalan yang kau
yakini, maka selamanya kalian akan dijajah oleh virus ketakutan itu.
Kalian akan diperintah oleh virus ketakutan itu,sehingga
seringkali tindakan kalianpun, menjadi aneh dan lucu. Jangan mau diperintah
atau bahkan dijajah oleh ketakutan itu kawan..Jangan mau..segeralah tersadar,
mereka yang di luar kalian itu, juga sendang mengimani yang dijalani dan
menjalani yang mereka Imani. Jangan takut terampok atau terambil
komunitas,hanya mereka yang tidak mengerti saja yang mudah terombang-ambing. Kalau
perlu, masuk, pelajari,karena seberapapun, pastilah ada kebaikan yang mereka
perdengarkan. Jangan selalu curig, jangan selalu antipasti,kenali dan bergaulah
akrab dengan mereka, karena dengannya,kalian akan mengerti dan juga dimengerti.
Wahai kawanku semua, segeralah selesaikan kerjasamamu
dengan virus ketakutan itu. Biarlah mereka pergi, dan buatlah MoU untuk tidak
akan bekerjasama kembali. Karena,selalu saja kerjasama kalian hanya
menguntungkan si virus itu, sedangkan kalian diperbudak olehnya..
Wahai kawanku, ayo kita hidup dalam kemerdekaan,dalam
penghargaan satu dengan yang lain. Andai ada salah dan kurang diantara kita,
mari kita terima dengan kesadaran, bahwa kita memang manusia yang tidak
sempurna. Kawanku, mari memulai dengan mengampuni diri sendiri,kemudian
menyadari keterbatasan kita,untuk menjadi alat melihat sesama di sekitar kita..Kawanku
semua, kita adalah sebuah keluarga yang meninggali rumah bersama, bernama
Indonesia. Ayo kita jaga rumah bersama ini,meski kita berbeda,mari kita jaga
bersama. Jangan rusak rumah bersama ini dengan ketakutanmu,jangan hancurkan
rumah bersama ini dengan kekerdilan berpikirmu.
Wahai kawanku..jangan dikuasai lagi oleh virus ketakutan,
sadarlah, dia ingin menghancurkan kita. Dia ingin merusak rumah bersama kita
yang bernama Indonesia ini. Virus ketakutan itu dihembuskan demi melemahkan
kita dan ada yang ingin merampas harta di rumah bersama kita, Indonesia ini
kawan..
Ayo kita jaga bersama, rumah bersama kita,
Indonesia,Nusantara ini..
Salam..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar