Dalam sebuah kunjugan kerja, Mentri Hukum dan HAM
menyempatkan diri mengunjungi seorang yang sedang sakit jiwa sedang dipasung.
Alasan yang memasung adalah supaya yang sedang terganggu jiwanya itu tidak
merusak dan menghancurkan apa saja di sekitarnya dan yang dijumpainya. Namun
dalam pandangan Sang Mentri, tindakan memasung itu adalah tindakan yang sungguh
sangat melanggar Hak Asasi Manusia. Mentri itu menyarankan agar membawa yang sedang mengalami gangguan jiwa ke rumah
sakit jiwa supaya bisa tertangani dengan baik dan manusiawi. Intinya adalah
bahwa Sang Mentri menolak tindakan pemasungan yang merendahkan harkat serta
martabat manusia.
Mentri itu meskipun sepertinya belum pernah
membaca Injil,nampaknya setuju dengan tindakan Tuhan Yesus. Yah, di kota
Gerasa, Yesus juga tidak mau melihat Manusia yang sungguh sangat disayangiNya
dalam pasungan kuasa jahat. Kuasa Jahat yang banyak itu memasung kemerdekaan
Lelaki Tak Bernama dari kota Gerasa itu. Hidupnya bebas, namun kesadarannya
terpenjara,terpasung oleh kekuatan Jahat. Makanya, lelaki dari Gerasa itu tidak
merasa malu dan selalu menyendiri ke dalam wilayah yang ditakuti manusia,
Kuburan. Kekuasaan jahat yang mengendalikan Lelaki Gerasa itu sangat kuat
sehingga menutup sifat-sifat Illahi dalam diri manusia itu.
Melihat kenyataan itu Yesus iba, maka Ia mendekati
lelaki yang sedang tidak bisa menguasai diri dan karenanya dikuasai si Jahat
itu. Kejahatan selalu takut dengan Yesus, maka terjadilah dialog antara Yesus
dengan si Jahat. Yesus mengisir kuasa jahat itu pergi dari manusia yang sangat
dikasihiNya. Kuasa jahat kalah dan bebaslah lelaki gerasa itu. Paska
kebebasannya, lelaki gerasa itu berniat untuk membaktikan hidupnya untuk Yesus
dengan cara mengikuti Yesus. Namun Yesus melihat dari perspektif lain bahwa
untuk membalas kebaikanNya yang sudah membebaskan dirinya dari kuasa jahat itu
tidak mesti ikut rombongan Yesus, namun bisa melakukan hal serupa di tempat
berbeda.
Seperti Lelaki Gera situ, seringkali kehidupan
kita ini dipasung, diikat oleh atau dengan kuasa-kuasa lain yang mengakibatkan
kita tidak bisa sepenuhnya mengendalikan diri kita dengan baik. Kekuatan jahat
yang memasung kita menjadikan kita kehilangan hakekat Illahi dalam diri kita. Legion jaman modern ini sangat kuat dan
mengerikan dalam rupa uang,alat komunikasi,dunia malam,dunia gemerlap,kebebasa
dan masih banyak lagi. Semuanya sering membuat manusia terpenjara, terpasung
dan tidak bisa melakukan yang dikehendaki Tuhan Yesus. Maka, seperti Yesus,
marilah kita juga berjuang mengusir kuasa jaha tjaman modern ini yang
senantiasa menguasahi kita.
Salam Pelepasan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar